Saat ini menggunakan aplikasi BRImo sebagai media bertransaksi merupakan hal yang sangat umum. Sangat banyak nasabah BRI menggunakan BRImo sebagai alternatif kegiatan melakukan transfer, menarik uang, membayar tagihan, mengisi pulsa dan masih banyak yang lainnya.
Di era dunia yang serba digital ini, tindak kejahatan seperti penipuan sangat banyak dan merajalela. Bahkan setiap waktu ada saja laporan tindakan penipuan. Apalagi yang berbau uang akan menjadi incaran para penipu-penipu online saat ini.
Salah satu target penipuan adalah pengguna aplikasi BRImo karena kelebihan untuk melakukan transfernya yang sangat cepat, cukup lewat aplikasi saja tidak perlu ke ATM (Automatic Teller Machine) atau Bank ini menjadikannya sebagai target yang sangat efektif.
Apakah BRImo Aman?
Untuk segi apakah aman atau tidaknya aplikasi BRImo ini tergantung dari pemakaian penggunanya sendiri. Jika ditanya secara keseluruhan bertransaksi menggunakan BRImo ini aman.
Jangan gunakan BRImo ini untuk sembarang akses atau pastikan selalu mengikuti cara dan tips yang aman. Berikut ini ada 11 tips untuk menggunakan BRImo yang aman.
1. Download atau melakukan update aplikasi di BRImo di Playstore, AppStore atau AppGallery.
BRImo selalu menyediakan update di penyedia aplikasi tersebut, agar tidak ketinggalan update aplikasi silakan download Apk BRImo lewat ketiga penyedia aplikasi itu.
2. Selalu gunakan jaringan internet yang aman.
Untuk Akses ke akun BRImo Anda, selalu gunakan jaringan pribadi, seperti Wi-Fi pribadi atau menggunakan internet dari kartu sim. Apabila menggunakan jaringan internet/Wi-Fi publik cukup beresiko karena kemungkinan jaringan tersebut bisa disalah gunakan.
3. Jangan gunakan User ID dan Password yang mudah ditebak.
Penggunaan User ID dan password BRImo yang mudah untuk ditebak sangat beresiko, karena bisa saja orang tidak bertanggung jawab untuk masuk ke akun tersebut. Jangan gunakan password angka berurutan seperti 123456 atau 654321.
4. Hindari penggunan tanggal lahir sebagai PIN di akun BRImo.
Kebanyakan orang saat ini menggunakan tanggal lahirnya sendiri untuk dijadikan sebagai pin/password karena lebih mudah diingat dan tidak mudah lupa. Tahukah Anda, penggunaan pin menggunakan tanggal lahir sangat beresiko karena bisa dicari tahu oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
5. Rahasiakan User ID, Password dan PIN dari orang lain.
Jangan bagikan data akun Anda ke orang lain, apabila agar bisa ingat terus akun dan tidak lupa, Anda cukup membuat catatan kecil tentang User ID, Password dan PIN. Anda tidak perlu meminta bantuan orang lain untuk mengingat akun.
6. Rubahlah PIN dan Password secara rutin dan berkala.
Sebaiknya untuk keamanan akun yang lebih tinggi, Anda dapat mengubah Pin dan password akun BRImo Anda secara rutin, misalnya seminggu sekali.
7. Cek Mutasi Rekening.
Anda dapat mengecek riwayat transaksi yang ada di akun atau rekening BRI anda lewat menu mutasi rekening. Dimenu tersebut Anda dapat melihat detail transaksi yang ada di rekening. Baik itu transaksi masuk ataupun transaksi keluar.
8. Aktifkan SMS notifikasi.
Jika selalu mengecek mutasi rekening secara rutin lebih ribet, Anda dapat mencoba cara yang lebih efektif, yaitu mengaktifkan fitur SMS notifikasi di kantor atau Bank BRI. Setiap ada transaksi, Anda akan menerima SMS notifikasi baik itu uang masuk maupun uang keluar.
9. Pastikan Log Out sempurna.
Apabila Anda mencoba untuk LogOut/keluar dariaplikasi BRImo, pastikan Anda sampai benar-benar keluar.
10. Jangan bertukar-tukar perangkat untuk masuk ke akun.
Jangan lakukan hal yang tidak aman ini yaitu bertukar-tukar perangkat untuk masuk ke akun BRImo Anda. Pastikan masuk ke akun BRImo menggunakan satu aplikasi dan satu perangkat itu saja.
11. Call center BRI yang benar.
Ketika memiliki atau terjadi masalah dengan akun BRImo Anda, pastikan untuk menelepon nomor BRI yang benar yaitu nomor 14017 atau 1500017 jangan lakukan panggilan selain nomor tersebut, kecuali sudah diarahkan oleh orang Bank langsung.
Nah, itulah tips mengenai bertransaksi di BRImo agar aman, apabila semuanya Anda ikuti dan terapkan, mudah-mudahan transaksi akan aman.
Kesimpulan
Sebelum mengakhiri postingan ini, ada sedikit tambahan tips dari Admin yaitu untuk transaksi dari orang tidak dikenal dekat jangan terlalu terburu-buru untuk melakukan transfer.
Sekarang ini ada banyak sekali modus-modus penipuan yang memberikan iming-iming uang dalam jumlah yang besar bahkan tidak masuk akal. Mereka akan meminta kita untuk melakukan transfer sejumlah uang terlebih dahulu baru Anda dikirimkan uang dari mereka padahal tidak.
Apabila sudah terlanjur di tipu maka Anda dapat langsung menghubungi pihak Bank untuk pembekuan rekening secepatnya agar kemungkinan uang bisa diselamatkan.
Baca : Cara Melaporkan Penipuan Online Via WhatsApp | Mudah dan Gratis